Ciri Dan Unsur, Kaidah Kebahasaan Teks / Paragraf Narasi Beserta Pengertiannya

Kampung Pelajar - Mari kita bahas Ciri Dan Unsur, Kaidah Kebahasaan Teks / Paragraf Narasi Beserta Pengertiannya

1. Pengertian Teks / Paragraf Narasi

Teks / paragraf narasi yaitu teks yang mengisahkan suatu insiden atau insiden secara kronologis (dalam kesatuan waktu tertentu) dengan mengutamakan adanya tindak-tanduk (perbuatan aktif) dari tokoh disertai ilustrasinya. Penulis berusaha membawa pembaca larut dalam dongeng sehingga seperti mereka melihat dan mengalami sendiri insiden tersebut.

sumber: flickr

2. Ciri-ciri  Paragraf / Narasi

Secara umum teks / paragraf narasi memiliki beberapa ciri diberikut ini:

• Menguraikan atau mengisahkan suatu peristiwa
• Menyajikan atau membangun alur
• Mengutamakan faktor kronologis atau waktu
• Menggali sumber ilham dari insiden faktual atau pengembangan imajinasi (fiktif)

Namun, dari sumber lain ditemukan juga ciri-ciri narasi sebagai diberikut:

• Adanya unsur perbuatan
• Adanya unsur rangkaian waktu, informatif
• Adanya sudut pandang penulis

Selain itu ada juga yang sebut ciri-ciri narasi sebagai diberikut:

• mencakup insiden atau rangkaian insiden yang menawarkan jalinan cerita
• ada unsur pelaku
• ada unsur tempat
• ada unsur waktu
• ada unsur suasana

Oleh alasannya itu, tidak tiruana topik sepadan menjadi teks / paragraf narasi. Hanya topik yang sesuai dengan ciri-ciri tersebut di atas yang sanggup dikembangkan menjadi teks / paragraf narasi.

3. Unsur-unsur Teks / Paragraf Narasi

Teks atau paragraf narasi sanggup dibangun dengan unsur-unsur (struktur diberikut :

• Tema yaitu pokok pembicaraan yang menjadi dasar penceritaan penulis
• Alur (plot) yaitu jalinan cerita, bagaimana dongeng disusun, sehingga tentang demi tentang sanggup terkoneksi dengan baik
• Watak atau huruf berafiliasi dengan perangai si pelaku atau tokoh dalam suatu narasi.
• Suasana berafiliasi dengan kesan yang ditimbulkan sehingga pembaca sanggup ikut mencitrakan dan mencicipi suasana yang dialami pelaku
• Sudut pandang berafiliasi dengan dari mana penulis melihat suatu kejadian. Dia boleh memandang dari sudut pandang orang pertama atau orang ketiga

 

4. Kaidah Kebahasaan Teks / Paragraf Narasi

Berikut ini yaitu kaidah kebahasaan teks / paragraf narasi:

• Teks / paragraf narasi mayoritas memakai kata penghubung penanda urutan waktu seperti: pertama-tama, lalu, kemudian, selanjutnya, akhirnya, ketika, dsb.
• Teks / paragraf narasi memakai kata benda, kata sifat, frase, atau klausa sesuai dengan topik, sudut pandang dan objek yang dinarasikan.
• Teks / paragraf narasi mengandung kata kerja transitif atau intransitif sesuai kebutuhan.
• Teks / paragraf narasi memakai kata kiasan (metafora) sebagai penambah cita rasa penyampaian cerita.

5. Langkah-langkah Menyusun Teks / Paragraf Narasi

Paragraf narasi sanggup disusun mengikuti langkah-langkah diberikut ini:

• Memilih topik yang menjadi dasar penceritaan
• Mengumpulkan materi sebagai materi uraian
• Menetapkan contoh pengembangan materi uraian
• Menyusun kerangka paragraf berupa gagasan dan gagasan penjelasannya
• Mengembangkan kerangka paragraf menjadi kalimat yang padu sehingga tersusun sebuah paragraf narasi

Jadi, setelah menentukan topik yang akan dibuat menjadi paragraf narasi, mulailah merancang kerangka karangan. Akan tetapi tentu saja terlebih lampau mengumpulkan materi sebagai bahan. Kerangka karangan tersebut nantinya dikembangkan menjadi karangan utuh

6. Menyunting Teks / Paragraf Narasi

Proses berkarya hendaknya diakhiri dengan penyuntingan. Hal ini penting dilakukan supaya hasil karya semakin bagus. Oleh alasannya itu, setelah menulis paragraf narasi, seorang penulis melaksanakan penyuntingan. Hal-hal yang perlu disunting yaitu penerapan ejaan, kosakata, tata bahasa, ketepatan isi, dan contoh paragraf. Untuk memahami tentang proses penyuntingan teks / karangan secara lengkap, direkomendasikan untuk membaca lebih lanjut di pembahasan ini : Pengertian, Isi, Ciri, Struktur, Kaidah Kebahasaan Teks Deskripsi Lengkap

Referensi : 

1. Judul Buku : Bahasa Indonesia 1 Sekolah Menengan Atas Kelas X, Penulis: Sri Sutarni, S.Pd & Drs. Sukardi, M.Pd., Tahun: 2008

2. Judul Buku : Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengah kejuruan Kelas XI, Penulis: Nandi Darmayanti, Tahun: 2007

3. Judul Buku : Bahasa dan Sastra Indonesia untuk Sekolah Menengan Atas Kelas 1, Penerbit: Grasindo

Demikianlah pembahasan lengkap tentang Pengertian, Ciri, Unsur, Kaidah Kebahasaan Teks / Paragraf Narasi. Semoga bermanfaa! ^_^