Pengertian Dan Pola Teks Laporan Hasil Observasi Terlengkap
Pengertian dan misal Teks Laporan Hasil Observasi - Hai teman dekat? apa kabar? semoga selalu dilindungi dan didiberikan kesehatan yaaa. Pada pertemuan kali ini admin akan mempersembahkan materi wacana teks laporan hasil observasi. Mungkin teman bersahabat masih banyak yang bertanya-tanya wacana jenis teks yang satu ini. Maka dari itu mari kita bahas secara rinci dibawah ini.
Pengertian Teks Laporan Hasil Observasi
Teks laporan hasil observasi ialah teks yang meliputi wacana pembahasan atau penjabaran sesuatu yang ialah hasil dari observasi atau pengamatan. Teks ini juga sering disebut dengan teks pembagian terstruktur mengenai alasannya di dalamnya terdapat pembagian terstruktur mengenai wacana sesuatu yang menurut kriteria khususnya. Jenis teks ini selalu meliputi wacana deskripsi bentuk, ciri-ciri, dan sifat umum dari objek yang diamati baik itu benda, manusia, hewan, tumbuhan dan lain sebagainya.
Ciri-ciri Teks Laporan Hasil Observasi
Suatu teks sanggup dikatakan sebagai teks hasil observasi apabila di dalamnya terdapat beberapa ciri diberikut ini.
- bersifat adil
- penulisnnya harus menurut fakta yang ada ketika observasi
- tidak memihak
- tidak mengandung dugaan atau pendapat yang menyimpang dari topik.
- bersifat universal dan global
- penulisannya secara lengkap semoga tak terjadi ketimpangan pada hasil yang disampaikan
- penyajian teks ini disajikan secara menarikdanunik dengan memakai bahasa yang baku dan berbobot.
Struktur Teks Hasil Observasi
Di dalam teks laporan hasil observasi terdapat struktur yang harus dipatuhi semoga teks menjadi lebih menarikdanunik dan simpel untuk dicermati pembaca.
1. Definisi Umum
Definisi umum ialah bab pembuka pada teks hasil observasi. Pada bab ini terdapat pengertian dan citra umum untuk sesuatu yang akan dibahas.
2. Definisi Bagian
Definisi bab ialah bab teks yang pertanda wacana setiap inspirasi pokok dari paragraf secara terperinci dan terperinci.
3. Definisi Manfaat
Definisi manfaat ialah bab teks yang pertanda wacana manfaat dari disajikannya teks tersebut.
4. Penutup
Penutup mencakupkan kesimpulan singkat dari tiruana hal yang sudah di paparkan.
Teknik dan langkah penyusunan teks laporan hasil observasi
Dalam pembuatan dan penyusunan teks hasil observasi haruslah mengikuti kaidah yang diputuskan semoga hasilnya sanggup memuaskan dan baik untuk dipahami pembaca. Adapun langkah penyusunan teks hasil observasi antara lain sebagai diberikut:
1. Membuat judul laporan dari hasil pengamatan yang sudah dilakukan. Judul harus sesuai dengan
tema dan alur yang akan dipaparkan nantinya.
2. Membuat dan memaparkan kalimat pembukaan yang meliputi wacana citra umum dari hasil
observasi.
3. Menyusun dan membuat isi laporan yang meliputi gagasan atau inspirasi pokok dari hasil pengamatan.
4. Memdiberikan dan pertanda manfaat dari hasil observasi tersebut.
5. Menuliskan kalimat penutup.
Untuk lebih jelasnya mari kita simak referensi teks hasil observasi di bawah ini.
misal Teks Hasil Observasi (Pengamatan)
Narkoba Menyerang Generasi Bangsa
Narkoba ialah materi berbahaya yang bila disalah gunakan akan mengakibatkan ketergantungan pada pemakainya dan pada akibatnya akan membawa pada simpulan hidup bila dikonsumsi secara terus menerus. Latar belakang pengguna narkoba ketika ini sangat banyak sekali, mulai untuk menghilangkan masalah, pergaulan, serta banyak hal lain yang melatar belakangi para pengguna narkoba.
Saat ini sasaran para pengedar ialah kalangan sampaumur antara 15 - 25 tahun yang masih sangat simpel untuk ikut-ikutan alasannya kejiwaannya masih goyah dan massih simpel terpengaruh kawan-kawan pergaulannya. Kita tiruana tahu bahwa bawah umur sampaumur pada usia tersebut ialah bunga bangsa yang gres merekah yang sangat dinanti-nantikan untuk meneruskan bangsa Indonesia kelak untuk menjadi negara yang lebih sejahtera lagi. Saat ini terdapat 4 juta orang di Indonesia yang memakai atau menyalah gunakan narkoba dan dari jumlah tersebut, sebanyak 22 % ialah sampaumur dalam rentang usia tersebut.
Pada umumnya pengguna narkoba yang berusia sampaumur banyak yang mengkonsumsi ganja dan prikotropika ibarat Sedatin (Pil BK), Rohypnol, dan Megadon. Semua barang haram tersebut sangat berbahaya bila dikonsumsi secara terus menerus alasannya akan mengakibatkan ketergantungan. Apa lagi bila pengkonsumsi narkoba ialah kalangan menengah kebawah yang kondisi ekonominya susah alasannya bila sudah tak memiliki uang maka pengguna akan melaksanakan tindak kriminal demi mendapat uang untuk mendapat barang tersebut. Hal ini sungguh memprihatinkan sekali.
Berdasarkan survei BNN tahun kemudian menyatakan bahwa, perkembangan pengguna dan pengedar petang narkoba pada pelajar dan mahasiswa. Hasil penelitian pada 17 propinsi di Indonesia, ditemukan 2,6 persen siswa SLTP pernah memakai narkoba, dan 4,7 persen pelajar Sekolah Menengan Atas tercatat pernah memakai barang haram itu. Sementara untuk akademi tinggi terdapat 7,7 persen yang pernah memakai narkoba. Namun mulai tahun kemudian pemerintah bersama instansi-instansi terkait bertekad menekan angka penerapan narkoba pada pelajar hingga ke angka 0 %. Namun upaya tersebut niscaya membutuhkan kerja keras. Saat ini saja pemerintah sudah menggandeng 59 kampus di Jakarta untuk melaksanakan pengawasan pada pengedar dan penyalahguna narkotika. Namun tugas keluarga juga sangat dibutuhkan demi menangkal serangan narkoba pada bawah umur remaja. Pendidikan agama serta kedekatan anak dengan orang renta dirasa bisa untuk mengurangi resiko anak terkena teror narkoba ini.
Penelitian dan pengamatan ini bertujuan untuk mempersembahkan data dan fakta yang terjadi secara global di Indonesia wacana ancaman narkoba pada generasi bangsa yang sangat di harapkan membawa bangsa ini pada daerah yang lebih layak dengan rakyat yang sejahtera. Maka dari itu dibutuhkan tugas aneka macam pihak semoga menghindari sanak saudara dari ancaman narkoba dan bila sudah menjadi pecandu narkoba diharapkan pihak terdekat baik keluarga maupun kerabat sanggup membawanya ke panti rehabilitasi narkoba semoga tingkat ketergantungan sanggup dikurangi. melaluiataubersamaini cara-cara tersebut dalam kurun waktu 5-10 tahun kedepan diyakini pengguna narkoba akan menurun drastis terutama pada kalangan remaja.
Itulah teman bersahabat artikel perihal Pengertian dan misal Teks Laporan Hasil Observasi Terlengkap yang sudah kita bahas bersama-sama. Semoga artikel ini sanggup memmenolong teman bersahabat tiruana dan pada akibatnya teman bersahabat akan menjadi langsung yang cerdas dan terhindar dari ancaman narkoba. Sampai jumpa dan semoga sukses.
Posting Komentar untuk "Pengertian Dan Pola Teks Laporan Hasil Observasi Terlengkap"